13 research outputs found

    An improved firefly algorithm for optimal microgrid operation with renewable energy

    Get PDF
    Lately, an electrical network in microgrid system becomes very important to rural or remote areas without connection from primary power grid system. Higher cost of fuels, logistic, spare parts and maintenance affect the cost for operation microgrid generation to supply electrical power for remote areas and rural community. This project proposes an Improved Firefly Algorithm (IFA), which is a improvement of classical Firefly Algorithm (FA) technique using characteristic approach of Lévy flights to solve the optimal microgrid operation. The IFA has been used for optimizing the cost of power generation in microgrid system where daily power balance constraints and generation limits are considered. The microgrid system for this case study considered both of renewable energy plant and conventional generator units. There are two test systems that have been considered as case study. The first test system is a simple microgrid system which consists of three generators. The second test system consists of seven generating units including two wind turbines, three fuel-cell plants and two diesel generators. The IFA method has been implemented using MATLAB software. The results obtained by IFA was compared to FA and other algorithms based on optimal cost, convergence characteristics and robustness to validate the effectiveness of the IFA. It shows that the IFA obtained better results in terms of operating costs compared to FA, Differential Evolution (DE), Particle Swarm Optimization (PSO) and Cuckoo Search Algorithm (CSA)

    TUA TOSORA MOSQUE: A CULTURAL HERITAGE BUILDING AND ITS IMPACT ON TOSORA COMMUNITIES

    Get PDF
    This study aims to discuss about the old tosora mosque of Wajo Regency as a cultural heritage building and its influence on the Tosora community. The history of the development of Islam in South Sulawesi, especially in Wajo Regency, also contains one of the most valuable historical heritages of Islam which is a silent witness to the growth and development of Islamic teachings. This study uses descriptive qualitative research, as well as a multidisciplinary approach, namely theological, phenomenological, and historical approaches in studying the genealogy of the old Tosora mosque. Religious Tourism. Local community activities and local wisdom that are still being maintained can also support Cultural Tourism activities so that the attraction does not stop at historical sites, but the local wisdom of the community is also an attraction. Therefore, local wisdom such as weaving, mappadendang, and macera tappareng can be maintained as a support for cultural tourism.Penelitian ini bertujuan untuk membahasan tentang mesjid tua tosora Kabupaten Wajo sebagai bangunan cagar budaya dan pengaruhnya terhadap masyarakat tosora, Sejarah perkembangan Islam di Sulawesi Selatan khususnya di Kabupaten Wajo, juga terdapat salah satu peninggalan sejarah Islam yang sangat berharga yang merupakan saksi bisu tumbuh dan berkembangnya ajaran Islam. Penelitian ini menggunakan penelitian kualiataif deskriptif, serta pendekatan menggunakan multidisipliner yaitu pendekatan teologi, fenomenologi serta historis dalam mengkaji geneologi masjid tua tosora, hasil penelitian menujukan bahwa  Masyarakat Tosora yang hidup berdampingan dengan situs sejarah memegang peranan yang sangat penting dalam upaya Pelestarian Bangunan Cagar Budaya di kawasan Wisata Religi. Kegiatan masyarakat lokal dan kearifan lokal yang masih dipertahankan juga dapat menunjang kegiatan Wisata Budaya sehingga daya tarik tidak berhenti dari situs sejarah saja namun kearifan lokal masyarakat juga menjadi daya tarik. Oleh karena itu, kearifan lokal seperti menenun, mappadendang, dan macera tappareng dapat dipertahankan sebagai penunjang wisata budaya

    The effectiveness of Communication Model in Teaching Wortshatz SCMR Berlo

    Get PDF
    The purpose of this research is to implement a model of Communication SMCR Berlo an effort to improve the mastery of German vocabulary (wortschatz) high school students in the city of Makassar. The design used in this study is one group pretest-posttest design. The technique of collecting data through vocabulary tests and questionnaires. The data obtained in this study were analyzed by descriptive quantitative t-test using SPSS 15.0 software program. The data obtained from the questionnaire were analyzed by descriptive narrative. The results show an increase in category seeing, hearing, touching, and smelling. Thus, the model inferred Berlo SCMR effective communication to enhance the students' mastery of the German language vocabular

    Pemanfaatan QR-Code sebagai media pembelajaran Bahasa Asing pada Perguruan Tinggi di Indonesia

    Get PDF
    Tren pemanfaatan media ICT di dunia pendidikan mengalami peningkatan yang signifikan. Konsep tersebut mengarah sebagai upaya peningkatan kualitas pembelajaran. QR Code salah satu media berbasis ICT yang dikembangkan sebagai alat pemindai kode yang sangat cepat. Meskipun demikian, artikel tentang pemanfaatan QR Code belum banyak digunakan pada konteks dunia pendidikan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan mengekplorasi pemanfaatkan QR Code sebagai media dalam mengoptimalkan proses pembelajaran bahasa asing di perguruan tinggi. Studi tentang pemanfaatan QR Code ini dilakukan pada tahun 2018 di Universitas Negeri Makassar, Sulawesi Selatan Indonesia. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif. Data diperoleh melalui survei penggunaan QR Code dan tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembelajaran menggunakan QR Code memberikan dampak positif dalam peningkatan proses pembelajaran. Melalui QR Code, mahasiswa dapat mengevaluasi hasil pekerjaannya dengan baik dan memberikan kemudahan dalam memahami materi yang dipelajari. Selain itu, hasil tes menunjukkan bahwa 63,63% mahasiswa dari jumlah total beberada pada kategori sangat baik. Hasil penelitian ini sangat relevan dalam pembelajaran, utamanya dalam meningkatkan motivasi belajar bahasa asing mahasiswa di perguruan tinggi. Kata kunci: pembelajaran bahasa asing, QR Code, media pembelajara

    Dampak experiential learning dalam pembelajaran keterampilan berbicara bahasa Jerman mahasiswa di perguruan tinggi

    Get PDF
    Pembelajaran keterampilan berbicara Bahasa asing merupakan salah satu tolak ukur terpenting dalam penguasaan Bahasa. Seseorang dapat dikatakan mampu berbahasa asing apabila mereka telah terampil berbicara Bahasa asing dengan baik. Dengan demikian aspek keterampilan berbicara sangat penting untuk diinvestigasi. Fokus penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi dampak proses pembelajaran keterampilan berbicara Bahasa Jerman sebagai bahasa asing pada mahasiswa di perguruan tinggi melalui experiential learning sebagai solusi pembelajaran. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif melalui studi lapangan di Jurusan Bahasa Asing, Fakultas Bahasa dan Sastra UNM. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data tesebut dianalisis menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa experiential learning merupakan sebuah model yang sangat cocok digunakan dalam pembelajaran keterampilan berbicara Bahasa Jerman sebagai asing. Konsep pelaksanaan yang menerapkan concrete experience, reflective observation, abstract conceptualization dan active experimentation memberikan pengaruh yang signifikan dalam peningkatan pembelajaran, mahasiswa memiliki motivasi mengikuti pembelajaran. Dampak positif lainnya adalah rasa percaya diri tumbuh dalam diri mahasiswa dan proses pembelajaran ini memberikan pengalaman baru yang berkesan

    Kemampuan Pemahaman Lintas Budaya Dalam Pembelajaran Membaca Melalui Flipped Learning Model

    Get PDF
    Kemampuan pemahaman lintas budaya dalam pembelajaran membaca melalui Flipped Learning Model (FLM). Belajar bahasa merupakan suatu usaha yang secara sadar dilakukan untuk meningkatkan kompetensi yang menjadi sasaran utama dari sebuah proses pembelajaran, namun secara tidak langsung pembelajar juga akan dikenalkan dengan budaya bahasa yang dupelajari. FLM merupakan salah satu model pembelajaran didaktik instruksional yang memiliki pilar pembalajaran budaya yang dikemas melalui impelementasi media teknologi digital yang akan memfasilitasi pembelajaran baik di dalam kelas maupun diluar kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang kemampuan pemahaman lintas budaya dalam pembelajaran membaca bahasa Jerman melalui FLM. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan dilaksanakan di Program Studi Pendidikan Bahasa Jerman Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Negeri Makassar dengan jumlah sampel sebanyak 25 orang. Data dikumpulkan melalui catatan lapangan, observasi, wawancara dan tes kemampuan membaca untuk mengetahui pemahaman lintas budaya mahasiswa bahasa Jerman dan dianalisis secara kualitatif dan dengan menggunakan teknik persentase. Hasil penelitian menujukkan bahwa FLM memiliki dampak yang signifikan terhadap antusiasme mahasiswa dalam pembelajaran membaca. Hal tersebut didukung oleh persentase kemampuan pemahaman lintas budaya sebesar 80,20%. Kata Kunci: Pemahaman Lintas Budaya, Membaca, Flipped Learning Model (FLM

    Teacher's Pedagogic Competence and Learning Motivation Its Effect on Student Learning Outcomes

    Get PDF
    This study examines the effect of teacher pedagogic competence and learning motivation on student learning outcomes. The purpose of this study was to determine whether there was a positive and significant influence on teacher pedagogic competence and learning motivation on student learning outcomes. The approach used in this research is a quantitative approach with associative research type. This study highlights three variables, namely pedagogic competence (variable X1), learning motivation and student learning outcomes (variable Y). The population of this study were all 539 public high school students in Pinrang Regency spread over 11 schools. While the research sample as much as 25% of the total population (135 people) were taken using proportional random sampling technique. Data collection techniques used are questionnaires, observation, and documentation techniques. The data obtained through the questionnaire instrument, were analyzed using descriptive statistics and inferential statistics. The results showed that: 1) The description of the teacher's pedagogic competence was in the medium category. 2) The description of students' learning motivation is in the high category. 3) The description of student learning outcomes is in the medium category; 4) There is a positive and significant influence between teacher pedagogic competence on student learning outcomes; 5) There is a positive and significant influence between learning motivation on student learning outcomes; 6) There is a positive and significant influence between pedagogic competence and learning motivation together on student learning outcomes. Keywords: Pedagogic Competence, Learning Motivation, Learning Outcomes

    Kulturthema Arbeit in der deutschen Literatur: Prekariat als eine neue Form des Proletariats

    Get PDF
    Arbeit ist eines der Kulturthemen, das in den ausländischen Literaturwissenschaften als relevant und repräsentativ angesehen wird. Es ist nicht nur die Einbettung der universellen, sondern auch der spezifischen Werte, die erwartet wird, um den Prozess des interkulturellen Dialogs zu überbrücken. Man erhofft, so das interkulturelle Verständnis oder eine transkulturelle Verständigung zu begünstigen. Das Prekariat als eines der Phänomene in der Arbeitswelt hat tatsächlich in literarischen Werken Beachtung gefunden. Wo und wie das Prekariat in der deutschen Literatur dargestellt wird, wird zur Hauptfrage dieser Arbeit. Als Grundlage für die Studie wurden zwei deutsche Romane ausgewählt, in denen sich Arbeit als Hauptthema in den erzählten Handlungen widerspiegelt. Die zwei ausgewählten Romane sind Das Jahr der Wunder von Reiner Merkel (2001) und wir schlafen nicht von Kathrin Röggla (2004). Diese beiden Romane wurden unter Verwendung eines literatursoziologischen Ansatzes analysiert. In der Studie konnte festgestellt werden, dass die Nutzung modernster Technologie Auswirkungen auf den Strukturwandel innerhalb der Arbeitswelt hat. Die klassischen normalen Arbeitsverhältnisse haben sich langsam zu atypischen Beschäftigungsverhältnissen verschoben. Feste Arbeitsverhältnisse wurden zu prekären Arbeitsverhältnissen. Immer mehr Arbeitnehmer verloren ihre Rechte und wurden dann bewusst in Folge der prekären Arbeitsverhältnisse in der neu entstandenen Arbeitswelt ausgebeutet

    Diseminasi Teknologi dalam Pembelajaran Bahasa Asing di Propinsi Sulawesi Selatan

    Get PDF
    Kegiatan ini bertujuan untuk mendiseminasikan teknologi dalam pembelajaran bahasa asing di beberapa kabupaten di sulawesi selatan. Permasalahan utama lokasi sasaran ialah kurangnya sumber bacaan dan pembelajaran yang tersedia bagi penggiat literasi dan siswa. Situasi ini menggambarkan bahwa penggiat literasi dan siswa miskin dan putus sekolah di Kabupaten Soppeng, Bone dan Enrekang memiliki permasalahan. Oleh karena itu, diperlukan sebuah teknologi yang menyediakan sumber-sumber pembelajaran literasi bagi siswa dan penggiat literasi yang efektif, and sesuai kebutuhan mereka. Hasil pelaksanaan program bahwa teknologi yang diajarkan kepada masyarakat dalam hal ini adalah siswa dan guru dapat membantu mereka dalam meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa asing di sekolah masing-masin

    Penerapan Media Video Animasi dalam Keterampilan Menulis Karangan Deskripsi Bahasa Jerman

    Get PDF
    Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dengan 2 siklus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perencanaan, proses, dan hasil pembelajaran dengan menggunakan video animasi dalam keterampilan menulis karangan deskripsi bahasa Jerman siswa kelas XII SMAN 11 Makassar. Data penelitian ini terdiri atas dua jenis, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui observasi sedangkan data kuantitatif diperoleh melalui tes keterampilan menulis siklus I dan siklus II. Data dianalisis dengan menggunakan teknik persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan menulis dengan persentase nilai yang diperoleh siswa pada siklus I mencapai 65,71 dan siklus II mencapai 78,28. Hasil ini menunjukkan bahwa penerapan media pembelajaran video animasi meningkatkan keterampilan menulis karangan deskripsi bahasa Jerman siswa kelas XII SMA negeri 11 Makassar
    corecore